loading...
Kehilangan orang yang dicintai merupakan sebuah kepedihan. Apalagi orang tersebut adalah yang selama ini membuat tersenyum dan memberikan kenyamanan.
Hal seperti inilah yang dialami oleh wanita ini. Wanita asal Thailand ini merasakan kepedihan yang teramat pedih. Kekasihnya yang bernama Long (25) meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan.
Kecelakaan tersebut bisa dibilang sangat parah. Kecelakaan yang bermula pada bulan Oktober 2016 itu bermula saat perjalanan untuk menjemput Chun, sang kekasihnya ini.
Long terjatuh dari motor pada saat menjemput Chun. Long sendiri diketahui merupakan anggota kepolisian. Setelah terjatuh, Long menderita sakit parah, hingga kerusakan organ. Dia pun sempat dilarikan ke rumah sakit, namun dokter gagal menyelamatkan kekasih Chun tersebut.
Kesedihan yang dialami Chun tidak hanya karena kepergian Long saja. Namun ternyata mereka telah merencanakan pernikahan pada 31 Desember 2016.
Kisah mengharukan ini terjadi pada saat Chun bersikeras untuk bertunangan dengan Long meski kekasihnya tersebut telah tiada. Mereka berdua telah merencanakan pertunangan sebelumnya.
Di penghujung tahun telah tiba, hari dimana Chun yang seharusnya menyambut dengan suka cita. Meski rasa kesedihan masih menyelimutinya, Chun tampak begitu semangat untuk mempersiapkan pertunangannya. Dia tetap mengenakan makeup dan berdandan meski pacarnya tak bisa melihat wajah cantiknya lagi. Dia bahkan mengundang MC ternama untuk memimpin acara pertunangannya.
Alasan yang membuat Chun bersikeras untuk bertunangan adalah karena untuk menghormati janji antara dirinya dan kekasihnya, Long.
"Pada tanggal 31 Desember, pertunangan kami dilakukan. Kami dulu berencana pada hari ini akan mengikuti tradisi Thai, berpakaian dalam pakaian tradisional, berlutut di depan orangtua kami sebagai rasa syukur telah melahirkan kami," kata Chun.
Meski kekasihnya sudah tiada, namun Chun tetap ingin menepati janjinya. Dia pun akan menyeleseikan perjalanan panjang yang telah direncanakan tersebut.
"Kamu sekarang berada di dimensi lain, tapi itu tidak masalah. Cintaku padamu melampaui itu. Apakah kamu masih di sini atau di akhirat, aku masih akan menikah. Aku mencintaimu selamanya dan tidak akan pernah menyerah. Kami masih memiliki jalan yang panjang, kau dengar aku?" tutup Chun.
Hal seperti inilah yang dialami oleh wanita ini. Wanita asal Thailand ini merasakan kepedihan yang teramat pedih. Kekasihnya yang bernama Long (25) meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan.
Kecelakaan tersebut bisa dibilang sangat parah. Kecelakaan yang bermula pada bulan Oktober 2016 itu bermula saat perjalanan untuk menjemput Chun, sang kekasihnya ini.
Long terjatuh dari motor pada saat menjemput Chun. Long sendiri diketahui merupakan anggota kepolisian. Setelah terjatuh, Long menderita sakit parah, hingga kerusakan organ. Dia pun sempat dilarikan ke rumah sakit, namun dokter gagal menyelamatkan kekasih Chun tersebut.
Kesedihan yang dialami Chun tidak hanya karena kepergian Long saja. Namun ternyata mereka telah merencanakan pernikahan pada 31 Desember 2016.
Kisah mengharukan ini terjadi pada saat Chun bersikeras untuk bertunangan dengan Long meski kekasihnya tersebut telah tiada. Mereka berdua telah merencanakan pertunangan sebelumnya.
Di penghujung tahun telah tiba, hari dimana Chun yang seharusnya menyambut dengan suka cita. Meski rasa kesedihan masih menyelimutinya, Chun tampak begitu semangat untuk mempersiapkan pertunangannya. Dia tetap mengenakan makeup dan berdandan meski pacarnya tak bisa melihat wajah cantiknya lagi. Dia bahkan mengundang MC ternama untuk memimpin acara pertunangannya.
Alasan yang membuat Chun bersikeras untuk bertunangan adalah karena untuk menghormati janji antara dirinya dan kekasihnya, Long.
"Pada tanggal 31 Desember, pertunangan kami dilakukan. Kami dulu berencana pada hari ini akan mengikuti tradisi Thai, berpakaian dalam pakaian tradisional, berlutut di depan orangtua kami sebagai rasa syukur telah melahirkan kami," kata Chun.
Meski kekasihnya sudah tiada, namun Chun tetap ingin menepati janjinya. Dia pun akan menyeleseikan perjalanan panjang yang telah direncanakan tersebut.
"Kamu sekarang berada di dimensi lain, tapi itu tidak masalah. Cintaku padamu melampaui itu. Apakah kamu masih di sini atau di akhirat, aku masih akan menikah. Aku mencintaimu selamanya dan tidak akan pernah menyerah. Kami masih memiliki jalan yang panjang, kau dengar aku?" tutup Chun.