Harianviral.com, - Berwisata ke suatu tempat indah memang menjadi keinginan setiap manusia, bukan hanya untuk memanjakan mata kita tetapi juga berwisata ke tempat yang sangat indah menjadi momen yang sangat cocok untuk diabadikan, terutama dengan sekarang banyaknya medsos dimana kita bisa membagikan momen kebahagiaan kita ketika berwisata ke suatu tempat.
Namun ada juga tempat yang juga luar biasa indah, tapi pengunjung dilarang mengambil fotonya. Seperti desa bernama Bergun ini yang terletak di negara Swiss, yang juga memiliki pemandangan begitu menakjubkan, namun masyarakat sekitar melarang turis untuk mengambil foto di desanya yang begitu indah itu
Alasan masyarakat melarang wisatawan untuk mengambil gambar di desanya tersebut adalah supaya pengunjung dapat merasakan keindahan desa tersebut hanya dengan mendatangi langsung desa tersebut bukan menikmati dengan hanya melihat di gambar saja.
Masyarakat menginginkan para wisatawan melupakan sosial media dan merasakan keindahan desa ini hanya dengan mata kepalanya sendiri.
Dikutip dari euronews.com, bagi siapa saja yang ingin mengambil gambar di desa tersebut pasti dikenakan denda sekitar $ 5,62 atau setara dengan 75ribu rupiah.
Namun ada juga tempat yang juga luar biasa indah, tapi pengunjung dilarang mengambil fotonya. Seperti desa bernama Bergun ini yang terletak di negara Swiss, yang juga memiliki pemandangan begitu menakjubkan, namun masyarakat sekitar melarang turis untuk mengambil foto di desanya yang begitu indah itu
Alasan masyarakat melarang wisatawan untuk mengambil gambar di desanya tersebut adalah supaya pengunjung dapat merasakan keindahan desa tersebut hanya dengan mendatangi langsung desa tersebut bukan menikmati dengan hanya melihat di gambar saja.
Masyarakat menginginkan para wisatawan melupakan sosial media dan merasakan keindahan desa ini hanya dengan mata kepalanya sendiri.
Dikutip dari euronews.com, bagi siapa saja yang ingin mengambil gambar di desa tersebut pasti dikenakan denda sekitar $ 5,62 atau setara dengan 75ribu rupiah.
loading...
Walikota Bergun mengatakan jika liburan dengan tempat wisata yang sangat begitu indah dan kemudian di pasang di medsos, membuat para orang tidak bahagia saat mereka tidak dapat berada di sana dalam kehidupan nyatanya.
Beberapa larangan untuk mengambil gambar di desa tersebut telah di pasang di berbagai sudut desa, bahkan kantor pariwisata Bergun telah menghapus gambar desanya tersebut dari halaman Facebook dan situs miliknya.
Beberapa larangan untuk mengambil gambar di desa tersebut telah di pasang di berbagai sudut desa, bahkan kantor pariwisata Bergun telah menghapus gambar desanya tersebut dari halaman Facebook dan situs miliknya.